Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Damai

Damai Aku berjalan Memangku tangan Dengan ketenangan Menunggu desiran Keabadian Aku berjalan Mengikuti awan Menghilang dari keramaian Menggapai angan-angan Mencari ketenangan Sekarang, aku terbuai Ku berjalan gontai Hatiku terurai Teruntai-untai Oleh damai cr : IG saya sendiri

Puisi Terakhir

Puisi Terakhir Teruntuk para pembaca yang sudah sangat sebal dengan kelakuan saya di Timeline Aku menulis puisi Aku memikirkannya di malam ini Malam berbintang, tapi sepi Ruangan kosong tapi ramai isi hati Sekarang jiwa tak nampak hakikinya Pikiranku kotor hanya karenanya Memaki maki maki punya Hanya keremehan dia buka Sisanya tak tau kemana Jika aku manusia, sayangi aku Jika aku manusia, peluk aku Jika aku manusia, pedulikan aku Tetapi, jika aku tidak ada Jika aku bukan siapa-siapa Jika aku tak pernah lahir ke dunia Ini adalah puisi akhir dunia Disadur dari Line kepunyaan saya

Aku Kesepian

Aku Kesepian sepatah kata di malam penuh kegelapan * aku melihat gubuk tua dengan pendaran cahaya remang-remang di malam gelap dengan sebuah lentera bergoyang ditiup angin dibelakangnya terdapat pepohonan yang sudah takzim dimakan zaman beriringan menyahut diterpa angin dingin memanggilku mendekat agar diri ini mau masuk alam kegelapan itu aku tidak mau tapi sepertinya itu pilihan yang masuk akal disamping terpaan badai hidup yang tiada habisnya membuatku ingin mengikat leher di untaian sulur beringin di depanku itu Aku Ingin m a t i terakhir kali aku melihat kegelapan adalah saat aku berumur lima tahun dia, ratu kegelapan, menyapaku seperti seorang ibu dari sebalik lampu gantung di rumah nenek mendekatiku dan membisikkan sesuatu Aku adalah hatimu aku adalah ketakutanmu aku adalah kegelapan disekitarmu tenang saja, aku yang akan membunuhmu

Apakah Ini Puisi (28 Desember 2017)

Apakah ini puisi? Di dalam ruangan Meratapi dinding Merasakan kegelisahan Temanku, kesendirian Meninggalkan muka Merasa tertipu Aku tahu Aku tahu Sedang apa aku? Asal kau tahu Tidak penting, begitu? Urusan hidupku Hanya Aku Kecewa Aku kecewa Aku tak bisa Hidupku bukan hiasan Bukan gantungan Bukan mainan Hanya harapan Harapan Harapan belaka Yang dirusak Dirusak Hanya rusak Tak tahu apa Hilang Hilanglah Hilanglah bersama angin Hilanglah dalam kedamain Hilanglah dalam kabut Hilanglah engkau Wahai jiwa yang terkutuk Sudah basi aku takluk Aku sudah busuk Aku tak lagi tertusuk Sudikah engkau meminta maaf? Tidak! Hanya tidak Terbang Bagaimana rasanya? Meninggalkan semua kebahagiaan? Walau hanya secuil kenangan? Selamat jalan Selamat malam Wahai jiwaku Yang akan membatu Ditelan waktu Sampai busuk Sampai tertusuk N.

Hanya (28 Desember 2017)

Hanya angin sore hari sepi oranye biru muda keindahan menusuk mata ini hangat kematian rasanya mendekap d i p e l u k bagaimana rasanya? bagaimana hangatnya? apakah nyaman? apakah tentram? aku merasakan mati ingin bunuh diri tapi tak jadi bagaimana jadi aku berdiri di sore hari?

12 Desember 2017

"Better to light a single candle than to curse the darkness" - Chinese Proverb Lebih baik, mengubah pendidikan di Indonesia (bahkan dari hal kecil), daripada menyumpah serapah menteri pendidikan ._.

Jones Delusional Story pt. 3 (19 Oktober 2017)

Gambar
Jones Delusional Story pt. 3 Seperti Film ._. Jadi hari itu ada rapat Klub Kebahagiaan 2 angkatan. Aku yang sedang memperhatikan detail-detail rencana untuk event besar "Hari Kebahagian Anak SMA" tidak mau memperhatikan hal remeh-temeh termasuk ngobrol. Singkat cerita, rapat masuk ke sesi pemilihan sukarela anggota-anggota seksi-seksi acara. Aku mengacungkan tangan untuk memilih menjadi bagian keamanan. "Nama lengkap, dan jabatan?" tanya kakel. "Nezao Kin Li, Penanggung jawab keamanan" Atmosfer pemilihan masih sama, tapi....... Entah kenapa dari tadi Si Rambut Merah melihatku dengan tatapan 'Baby Face' nya. Aku yang berada tepat dibelakangnya tiba-tiba merasakan perasaan aneh, tapi nyaman :/ . "Wah...wah... kamu uas Bahasa Prancis dapet 98 ya?! Iiihhh.. >_< pinter banget sih kamu.....! " tiba-tiba saja dia bicara. hehe, he .___. Mak, help me mak. I can't handle it anymore. Sejak saat itu, hidup gw berubah 1° .

jomblo ngenes story pt. 2 (17 Oktober 2017)

Gambar
jomblo ngenes story pt. 2 Hari yang Aneh Saat itu aku sedang mengerjakan tugas Bahasa Prancis yang baru diberikan guruku. Yah.... katanya sih, guruku mau workshop... daripada males ngerjain di rumah, akhirnya aku kerjain sekarang. Huft, entah kenapa pekerjaan ini begitu berat, tapi... "wah, Mawar sedang apa tuh?" dalam hati. Dia terlihat sedang melepas kepangan rambutnya yang menjulur kebelakang, padahal rambutnya pendek, lehernya saja tak tertutup. Yang lebih aneh nan dramatis adalah, dia mengibas-ngibaskan rambutnya yang berkilau, lurus dan mengembang seperti diterpa angin dari pintu kelas ( kurang lebih mirip iklan shampo ). Aku melongo, tetapi aku sembunyikan dengan pura-pura mengucek mataku--yang tentunya baik-baik saja. "Kenapa Za? Kok ngeliatin aku? " ugh, "ngga kok.... " "ooh... " Dia berbicara padaku. Sambil tersenyum genit. Menampakkan aura nyaman nan hangat.... . . . . . ... . . . SEBENTAR, BARUSAN ITU APA?!

Jomb creepy story pt.1 (15 Oktober 2017)

Jomb creepy story pt.1 Kubuka Instagram Kupencet story Kulihat satu persatu Kulihat muda mudi berdua Kulihat mereka sedang jalan jalan Kulihat doi sedang berpegangan tangan dengan . . Adiknya . . . Raditya Dika *Gaje emang

15 Oktober 2017

Gambar
UTS membunuhku mengkhianatiku membuangku seperti sampah Padahal....aku sudah berbaik hati menghabiskan waktuku untuk belajar....UNTUK BELAJAR Tapi.... Memang tak dapat diharapkan UTS SIALAN *hanya bosan saja, tak ada maksud mengeluh

Kantuk (September 2017)

Ini.... sebuah puisi yang aku hasilkan saat sehabis pelajaran mrs. Rules. hehe. Kantuk Aku mengantuk sekarang Tidak tahu apa barang Bunga pikiran terkarang Akar jiwa terantuk di dasar karang Jika pikiran beradu Waktu menjadi memburu Meninggalkan cahaya membatu Aku terkenang oleh pilu Tamparan keras kata-kata Sayatan Sang Guru Bahasa Terantuk menjadi rata Meninggalkan dunia fana selamanya..... Mrs. Rules = terjemahin make B. Indo jadi Bu ......

It's my mind (10 September 2017)

It's my mind Aku sedang melihat komputer Menggerakkan mouse Mengetik lewat keyboard Memasang earphone lalu Mendengarkan Symphony 39 Uh, rasa lelah dan kantuk datang juga Sepertinya aku harus tidur Ya, tidur yang nyenyak Tunggu.... ini biasa... Ku lihat cahaya Ku pindahkan titik di layar terkembang tekan, tekan tuts hitam kecil itu ku dengar alunan simfoni 39, simfoni yang ke-39 ! Ah, tak lupa ku ucapkan selamat malam Selamat malam bintang Selamat malam rembulan Selamat malam awan Ini..... berlebihan .___. Aku hidup lalu aku mati Mati sementara Ini.... baru simpel dan padat :v

Ceritaku dan Doi #3 (pendek)

Ceritaku dan Doi #3 (pendek) Sabtu pagi sekitar jam 10 aku selesai keluar dari ruang lab kimia. Sehabis brainstorming dan goldenways :v, aku lansung saja mengambil hape nokia, untuk menelpon. Sial, pulsanya habis .__. . Akh, ada Adri, aku pinjem hapenya ah :3. "Drik, pinjem hapenya dong, pulsaku habis :) 0.0" *memberi hape. kuketik nomor telepon ortu secara cepat. Yah, kadang suasana perut yang lapar membuat hayati tergesa-gesa :D . "ah, udah nyambung" *sambil nempelin hape ke telinga "uh, kok lama ya.... mungkin lagi di sile" *tunggu , apaan tuh.... o.o *KENAPA, ada dia lagi :"""" *bukannya dia ngga ikut jamb*** *ah, dia kan anak *****r :)))))) Aku yang sedang menelpon berusaha berkonsentrasi. Sulit Tiba-tiba saja dia sudah didekat Ku dan Adri. Sepertinya sedang mencari sesuatu. AAAAAAAHHHH. Rambut merahnya yang terurai dan kacamata hitamnya yang manis membuat nada telepon yang tak diangkat menjadi tak terdengar. Aku masih dalam suasa

6 September 2017

saat senja merengkuh saat sabit bersinar saat fajar kembali terbangun itulah saatnya aku harus pergi dari kehidupan macam ini pergi ke alam sana untuk menjadi orang lain

3 September 2017

Lebih baik mana? Menjadi bunga sehingga dia memetik kita, walaupun akhirnya nanti terbuang Atau menjadi lukisan, setiap hari dilihat oleh dia, tetapi tak pernah disentuh?

r,r,r,r (28 Agustus 2017)

r,r,r,r intinya ngantuk aku sudah tertidur tidur sampai mendengkur walau aku memetik bunga tidur sambil bermain catur

Sinar Bulan (27 Agustus 2017)

Sinar Bulan Bunga cempaka melambai Memanggilku yang sedang terlelap Membisikkan mantra cinta Untuk menarik hati sinar bulan Sebuah bait yang tak ada artinya untuk hidupku